Alhamdulillah…. akhirnya masa heboh akhir tahun berlalu juga.., dan setelah 2 minggu blog ini sawangen akhirnya bisa menulis lagi di sini.. 🙂
Mengawali tulisan pertama di tahun baru… ini adalah sekelumit percakapan melalui pesan singkat dengan ibuku.
…
“Mah…, pun diwaos bukune? Halaman 25 ampun kesupen lho…hehe…”
“Wis…, dhisik dhewe malah.. Suwun yoo… Iki wis tekan halaman 146 wong angger karo ngenteni nang RS tak waca bukune”
“Waah, padahal bukune kandel, nggih… mboten kabotan le ngasta teng RS?”
“Ora. Awale weruh kandele buku yo sungkan.. tapi bareng wiwit maca trus asyiik.. lali karo kandele buku..”
…
Nah, begitulah sebagian ‘percakapan’ dengan ibuku di awal tahun baru tentang sebuah buku yang kuhadiahkan pada beliau dalam rangka Hari Ibu kemarin.
Syukurlah, rupanya ibu suka membacanya, bahkan buku itu menjadi ‘teman menunggu’ bagi ibu yang akhir-akhir ini rutin 2x seminggu menemani kakak saat kontrol / kemo di salah satu RS di Jogja.
Buku apakah itu?
Itu adalah buku Hati Ibu Seluas Samudra, sebuah buku antologi yang merupakan karya bersama 125 blogger yang diprakarsai oleh Pakde Cholik. Tepatnya buku setebal 636 halaman ini merupakan kumpulan tulisan 124 peserta Kontes Unggulan Hati Ibu Seluas Samudera yang diselenggarakan oleh Komandan Blog Camp tersebut + tulisan Sang shohibul kontes tentunya 🙂
Sebenarnya, tak heran bila ibu menyukai buku ini… Ada 125 kisah mengharu-biru tentang 125 ibu hebat yang ditulis oleh 125 blogger dengan gaya berceritanya masing-masing… Wis tah, nggak akan rugi merogoh kocek Rp. 75.000,- ( soft cover ) atau Rp. 115.000,- ( hard cover ) + ongkir untuk mendapatkan buku ini…. 😀
Cara mendapatkannya?
Gampaaang… Bisa pesan melalui para penulis buku ini – termasuk saya tentunya, hehe – atau langsung ke Penerbit Sixmidad – Bogor.
Dibaca sendiri atau dihadiahkan kepada orang-orang tersayang… mangga, silakan saja…
Nah, itu cerita awal tahunku tentang buku baru… Bagaimana cerita tahun barumu, teman?
10 Comments
Leave a reply →