Sudah cukup lama aku penasaran dengan pohon di sudut halaman kantor kami. Pohon itu berdaun seperti daun Kamboja, berbunga mungil berwarna putih dan bentuk buahnya seperti buah mangga / markisa.

Bertanya pada rekan-rekan kantor tak ada yg tahu pasti nama pohon itu.. Padahal pohon itu tampaknya banyak juga ditanam sebagai pohon penghijauan di pinggir jalan raya…namun kebetulan orang-orang yang kutanya tak tahu apa nama pohon itu (atau aku yg bertanya pada orang yg salah ya? Hehe..)

Lalu beberapa hari lalu kulihat beberapa orang dari kantor sebelah datang dan mengambil buah-buah dari pohon di sudut halaman kantor kami itu….cukup banyak, sampai satu tas kresek lho!  Aku merasa heran ketika melihat kejadian itu dari dalam ruangan.  Untuk apa???  Mau bertanya langsung kok ya ndadak keluar, males..hehe..

Rupanya seorang rekan memahami keherananku. “Mungkin itu untuk mengusir tikus, Bu..,” katanya menjelaskan tanpa kutanya lagi.

Hah..? aku malah makin heran..hihi..

“Memangnya kamu tahu, itu pohon apa?” tanyaku penasaran. Oya rekan itu staf baru di kantor kami.

“Itu kan Bintaro, Bu…” jawabnya yakin.

“Tahu dari mana buah itu dapat mengusir tikus?” tanya rekan kami satu lagi.

“Ooh..beberapa waktu lalu di pasar saya diberitahu seorang pedagang, ketika mengeluh tikus di rumah bandel-bandel, eh…dia memberi tahu bahwa buah Bintaro dapat mengusir tikus. Jadilah saya cari tahu seperti apa pohon Bintaro itu. Malah ternyata ada di kantor kita, hehe…” jelasnya panjang lebar.

Ooo… kami pun manggut-manggut mendengarkan penuturannya itu.  Dan akupun merasa penasaran, mencari info di google tentang hal itu dengan kata kunci ‘Bintaro pengusir tikus’. Eh, benar juga.. banyak informasi tentang hal itu di sana. Ini kutipan sebagian diantaranya :

Bintaro (Cerbera manghas) merupakan tumbuhan pantai / paya berbentuk pohon dengan ketinggian yang dapat mencapai 12 m, di Indonesia banyak digunakan sebagai pohon penghijauan di daerah pantai serta sebagai peneduh kota ( Sumber : Wikipedia ). Masih menurut Wikipedia, daun dan buah Bintaro ini mengadung bahan yang dapat mempengaruhi jantung dan sangat beracun!

Untuk memanfaatkan Buah Bintaro ini sebagai Buah Pengusir Tikus di rumah, caranya mudah saja. Ambil buah bintaro lalu ditaruh dalam rumah atau di tempat-tempat yang biasanya sering dijumpai ada tikusnya. Cara kerjanya adalah melalui bau racun yang dikeluarkan buah ini. Tikus akan menjauh karena bau racun buah ini sangat mengganggu penciuman tikus yang tajam.  Selama buah itu masih segar belum layu, maka tidak akan ada satu tikuspun yang berani mendekat atau datang ke rumah. Tapi perlu di ingat sebaiknya taruh di tempat yang tidak terjangkau oleh anak kecil karena mengingat buahnya yang mengandung racun. ( Sumber : usirtikus.com )

Nah, karena merasa penasaran maka aku pun ingin mencoba sendiri khasiat buah itu sebagai pengusir tikus.  Siang itu, penjaga kebun mengambikan beberapa buah untuk kubawa pulang sebagai percobaan, hehe…  Ini dia buah pohon itu :

Eh, tapi … aku masih belum yakin 100% bahwa pohon di kantor kami itu memang Bintaro, pasalnya dari keterangan di Wikipedia itu bunganya berwarna merah, sedangkan yang di kantor kami bunganya berwarna putih. Apakah memang ada 2 jenis Bintaro? Apakah keduanya sama-sama berbahaya ( khususnya getah daun dan buahnya) ? Mungkin ada rekan yang tahu, silakan berbagi info di sini yaa….

Yang jelas, lebih baik berhati-hati dengan racun pohon dan buah ini yaa…

Ohya, lalu bagaimana hasil uji coba buah itu sebagai pengusir tikus?

Maaf, belum bisa berbagi hasilnya di sini, karena uji coba dilakukan di rumah adikku, di ujung utara kota kami. Nanti setelah ada info..pasti akan kukabarkan di sini… Sementara itu, 2 orang rekan kantorku sudah menyatakan keberhasilan cara ini di rumah mereka masing-masing. Atau ada teman yg juga sudah mencobanya? Silakan komen di sini yaa…  🙂

*** Berita terbaru dari adik saya : percobaan BERHASIL ! 🙂