LALANG UNGU

Ruang berbagi pengalaman dan manfaat

Buah tangan yang lazim dibawa silaturahmi ke Calon Haji

| 59 Comments

Salam jumpa, Sahabat Lalang Ungu.. Tak terasa, kita semakin dekat dengan Hari Raya Idul Adha ya.. Pemberangkatan kloter-kloter jemaah haji sudah dimulai sejak awal bulan Juli ini, mungkin hingga awal Agustus nanti.

Untuk jamaah dari Kota Pekalongan pemberangkatannya pada tanggal 20 Juli 2019 lalu, sedangkan jamaah Kab Pekalongan sehari sebelumnya (19 Juli) dan jamaah dari Kab Batang pada tanggal 18 Juli. Kalau rombongan jamaah di daerah kalian, sudah berangkat/belum, teman?

Oh ya, biasanya sebelum hari pemberangkatan itu, rumah calon jamaah haji sudah ramai dengan kedatangan banyak tamu. Sanak saudara, teman dan kerabat mengunjunginya untuk mengucapkan selamat jalan dan mendoakan keselamatan serta kelancaran pelaksanaan ibadah haji.

Nah, para tamu itu biasanya membawa oleh-oleh atau buah tangan bagi calon jamaah haji, sebagai tanda turut berbahagia atas keberangkatan calon haji tersebut. Buah tangan apa saja yang biasanya dibawa oleh para tamu itu?

Makanan/minuman

Buah tangan silaturahmi calon haji

Buah-buahan, buah tangan yang umum dibawa saat silaturahmi ke calon haji (Foto : Pixabay)

Makanan / minuman adalah jenis barang yang paling umum dibawa saat menjenguk calon haji. Adapun jenis makanan dan atau minuman yang dibawa ini bisa dimaksudkan untuk digunakan di rumah calon haji itu (sebagai sumbangan / tambahan bahan menjamu tetamu) atau dimaksudkan untuk dibawa ke tanah suci.

Buah tangan silaturahmi ke calon haji

Kue kering, cake atau roti bisa jadi alternatif buah tangan silaturahmi ke calon haji

Buah-buahan, makanan basah ataupun kering dapat dibawa sebagai tambahan untuk jamuan tamu di rumah calon haji ini. Aneka cake, roti, cookies, jajan pasar hingga buah-buahan bisa menjadi pilihan untuk tujuan ini. Sirup, kopi, teh, gula bisa jadi pelengkapnya. Insya Allah berguna bagi calon haji karena memang banyak tamu yang harus dijamu, bukan?

Namun bila dimaksudkan untuk dibawa ke tanah suci, tentunya makanan kering yang paling cocok. Abon, Kering Kentang, Kering Tempe, Teri Kacang, Bawang goreng, adalah beberapa makanan / lauk kering yang sering dibawakan  ke tanah suci. Sedangkan untuk minumannya, bisa Jahe bubuk, Serbat ,Sekoteng, teh celup dll yang sekiranya khas / minuman kesukaan yang jarang dijual di sana. Siapkan dalam kemasan-kemasan kecil agar mudah dikemas ke dalam tas / koper.

Buah tangan silaturahmi calon haji

Makanan / minuman lokal, dalam kemasan2 kecil..bolehlah dibawakan sebagai pengobat rindu..hehe..

Memang sih di tanah suci jamaah tak kurang-kurang makanan, namun kadangkala kangen makanan rumah, atau sedang kurang selera dengan menu yang disajikan di sana. Nah…,bekal makanan dari rumah sering jadi solusi jitu saat kondisi tersebut 🙂

Pakaian

Meskipun agak jarang, selain makanan / minuman, tamu-tamu dapat membawa oleh-oleh pakaian untuk digunakan di tanah suci. Biasanya buahtangan ini dibawa oleh tamu yang tergolong kerabat dekat. Sarung, baju Koko, gamis, daster panjang, kerudung hingga syal itu beberapa jenis pakaian yang sering kulihat dibawa oleh tamu saat menengok calon haji.

Bila menghadiahkan pakaian atau sepatu, agar dapat digunakan sebagaimana yang diharapkan, tentunya harus dipastikan lebih dahulu ukurannya ya..hehe..

Perlengkapan Ibadah

Nah, buah tangan lain yang juga sering dibawa oleh tamu-tamu yang akan menjenguk calon haji adalah perlengkapan ibadah. Baju ikhrom, mukena, sarung, sarung tangan umroh, kaos kaki wudhu, sepatu haji, counter,  dll.

Ah, jadi ingat..waktu akan berangkat haji di Tahun 2011 lalu, sampai ada beberapa baju ikhromku. Dari bank tempat nabung haji, dari KBIH, juga hadiah-hadiah dari keluarga dan sahabat-sahabat. Terima kasih, semua kesayangaaan.. 😘😘

Perlengkapan lainnya

Selain perlengkapan ibadah, tamu dapat pula membawakan perlengkapan lain yang mungkin dibutuhkan untuk menunjang kelancaran ibadah maupun keseharian di tanah suci. Antara lain perlengkapan mandi ataupun perlengkapan kosmetik yang boleh digunakan saat umroh/haji, pelembab (ini sangat penting nih..), tumbler / tempat minum, juga botol spray.

Ohya, ada salah satu brand kosmetik lokal yang mengeluarkan kosmetik paket haji/umroh termasuk botol spray ini. Botol spray kecil -bagian dari paket haji/umroh ini yang merupakan hadiah dari sahabat waktu itu- sangat berguna bagiku di tanah suci. Diisi zam-zam dan masuk tas kubawa kemana-mana.

Nyaman sekali rasanya setiap kali usai menyemprotkan air zam-zam ke wajah beberapa kali, di siang nan terik.. Atau untuk membersihkan tangan/kaki secara darurat.. Pengalaman menyenangkan itu menginspirasiku untuk memberikan paket yang sama bagi kerabat/teman-teman yang akan berhaji/umroh.. hehe..

Nah Sahabat lalang Ungu, itulah beberapa jenis buah-tangan / oleh-oleh yang dapat kita bawa saat berkunjung ke rumah teman, sahabat atau kerabat yang hendak menunaikan ibadah haji. Oh ya, bila oleh-oleh itu dimaksudkan untuk dibawa ke tanah suci, tentunya jangan diberikan menjelang hari keberangkatan yang sudah dekat, karena pada saat itu koper & tas tentunya sudah tertata rapi siap berangkat..hehe..

Lepas dari semua hal itu, tentunya doa dari kita untuk kesehatan, keselamatan, kemudahan dan kelancaran menunaikan ibadah baik rukun, wajib maupun sunnah bagi calon haji yang akan berangkat itu, adalah pemberian dan bekal terbaik dari kita. Bukankah begitu, teman-teman? ☺

Adakah teman-teman punya cerita juga tentang silaturahmi ke calon haji ini, atau mungkin ada jenis barang lain yang belum kutuliskan di sini? Yuuk..bagi di kolom komen ya..

59 Comments

Leave a Reply

Required fields are marked *.