LALANG UNGU

Ruang berbagi pengalaman dan manfaat

Jailolo, I’m coming….!

| 22 Comments

“Tulisan ini diikutkan dalam Jailolo, I’m Coming!” Blog Contest yang diselenggarakan oleh Festival teluk Jailolo dan Wego Indonesia

Jailolo… apa & di mana itu?

Terus terang aku sama sekali buta tentang Jailolo.  Menurut Wikipedia, Jailolo adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.  Penelusuran di inet juga menghasilkan gambar-gambar cantik sebuah teluk & beragam  tarian indah.. *dari sini aku sudah mulai ngiler tuh…*

Sumber lain menyebutkan bahwa Gilolo atau Jailolo adalah nama lain yang diberikan oleh penduduk setempat pada Pulau Halmahera di Prov. Maluku Utara.  Di pulau itulah digelar festival tahunan bertajuk Festival  Teluk Jailolo.

Naah… apa pula Festival Jailolo itu? Itu adalah  festival yang menitik beratkan pada penampilan budaya dan adat istiadat yang menarik, khususnya dari Suku Sahu, tahun ini akan mengusung tema  “The Treasure of Spice Island”.  Selain itu akan ditampilkan pula teater “Sasadu on the sea” pada panggung diatas laut.

Foto-foto yang disajikan di beberapa artikel tentang Jailolo maupun Festival Teluk Jailolo ini sangatlah indah… Keindahan yang mengundang keinginanku untuk membuktikannya sendiri… Apa iya alam di sana seindah itu? Apa iya budaya tradisional yang akan ditampilkan di sana semeriah yang di rencanakan?

Apa pula “Horom Sasadu” yang katanya sebuah pesta makan adat tanpa akhir itu? Berapa lama acara itu berlangsung, apakah terbuka untuk umum & menu masakan apa saja yang akan dapat dinikmati di sana? Apakah menunya dapat di nikmati semua wisatawan dari beragam latar belakang budaya / agama? Maaf, bukan bermaksud SARA, namun keingintahuan itu timbul seiring dengan rasa was-was : apa menunya termasuk dalam yang dibolehkan berdasarkan kepercayaanku?

Kesempatan untuk menikmati secara langsung Festival Teluk Jailolo pada 16-18 Mei 2013 nanti terbuka melalui Blog Contest yang diadakan oleh Wego Indonesia sejak 11 Maret – 8 April 2013 ini, sebuah kesempatan langka yg harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, bukan? 😉

Pada awal tulisan sudah kujelaskan bahwa pengetahuanku tentang jailolo sangatlah sedikit, mungkin begitu pula dengan teman lainnya. Panitia atau fihak yang berkepentingan dengan Festival Jailolo ini hendaknya lebih gencar mensosialisasikan tentang keberadaan Jailolo & Festival tersebut, kepada masyarakat luas.  Tidak hanya melalui dunia maya saja (karena berapa prosen sih penduduk kita yang bisa & gemar bersilancar di dunia maya?) Mungkin efektif juga bekerja sama dengan stasiun televisi yang ada ataupun dengan dinas-dinas pariwisata di seluruh Indonesia.

Oya, perlu juga disampaikan dalam informasi itu tentang Jailolo yang tak hanya menarik menjadi tujuan wisata pada saat festival itu berlangsung.  Di luar waktu festival itu, hal-hal menarik apa / tempat-tempat menarik mana yang akan dapat dinikmati oleh wisatawan? Jangan lupa untuk menyampaikan perkiraan biaya minimal yang harus dianggarkan bila wisatawan ingin menjadikan Jailolo sebagai tujuannya… 🙂

Hm, kiranya itu saja yang bisa kutulis saat ini.  Yang paling penting adalah alasan aku ingin menjadi pemenang di kontes ini adalah menyaksikan secara langsung keindahan alam Jailolo dan menambah pengetahuanku akan keragaman budaya Jailolo & sekitarnya, agar aku tak menjadi ‘katak dalam tempurung’ yang hanya tahu keindahan alam & budaya daerahku saja.  Insya Allah bisa juga membantu menginformasikan tentang keindahan & keragaman budaya Jailolo…

Semoga semesta mendukung sehingga aku benar-benar bisa hadir di sana dan meneriakkan  JAILOLO I’M COMING! Doakan ya teman.. 🙂

22 Comments

Leave a Reply

Required fields are marked *.