Lalang Ungu. Hai teman…, apa kabar menjelang weekend ini? Mungkin ada yang sedang happy-happy mempersiapkan acara weekend-nya atau ada pula yang sedang ngebut menyelesaikan tugas-tugas agar akhir pekan terbebas dari beban tugas hehe… Sepertiku, yang seharian tadi menyelesaikan tugas-tugas termasuk apdet blog Minggu ini. Jadilah seharian ini ditemani Si Marun Laptop ASUSku yang selalu setia.

Oya, omong-omong tentang Si Marun laptop ASUSku ini, aku sangat bersyukur memilikinya sejak sekitar 10 tahun lalu. Hah..jadul amaaat?? Iyaaa…memang jadul kok laptop ASUS model Eee PC yang konon diproduksi pertama tahun 2007 ini, dan Si Marun itu telah menemaniku sejak sekitar Tahun 2008. Tapi jangan salah…biarpun sudah berumur, Si Mungil kesayanganku ini awet dan tahan banting lhoh!! Buktinya sampai saat ini tidak pernah bermasalah serius meskipun sering kupaksa lembur saat kerjaan sedang menumpuk dan tidak rewel juga ketika harus kucangking kemana-mana. Alhamdulillah…

Masih kuingat awal perkenalanku dengannya. Karena waktu itu intensitas pekerjaan kian meningkat dan tak selalu bisa kuselesaikan di kantor, sementara di rumah hanya ada PC bersama yang terpasang di ruang keluarga (sementara aku lebih suka bekerja di kamar sambil ngleyeh..hehe..) dan juga seringnya kebutuhan bekerja di luar kantor sedangkan laptop dinas waktu itu relatif berat, sehingga males banget nggotong-gotong sana-sini, maka aku pun minta adikku untuk mencari laptop yang nyaman untuk bekerja di mana-mana dengan penampilan yang cantik dan harga terjangkau tentunya 😃

Nah, ASUS Eee PC adalah jawaban dari permintaanku itu. Komputer jinjing yang satu ini berukuran lebih kecil, ringan namun mempunyai spesifikasi teknis yang cukup baik serta harga terjangkau. Oya, penggunaan sistemnya yang dapat mengoperasikan Linux menjadi salah satu poin tambahan bagiku karena saat itu administrasi perkantoran di tempat kami wajib menggunakan Linux. Dari warna-warna yang ditawarkan model ini, aku langsung jatuh hati dengan warna marun, maka  sejak saat itulah Si Marun bersamaku. Dia benar-benar membuatku merasa Easy to learn, Easy to work, Easy to play seperti namanya Eee PC 😃

Alhamdulillah sejak ada Si Marun, aku sangat terbantu dalam mengerjakan tugas-tugas kantor, maupun dalam kegiatan ngeblog, hobby baruku sejak tahun 2011 itu. Ukurannya yang ringkas membuatku mudah membawanya saat harus ke luar kota misalnya, dan karena ringan jadi memudahkan saat menentengnya kesana-kemari tergantung mood ingin menulis di mana..hehe..

Waktu berlalu dan Alhamdulillah Si Marun ini tak pernah mengecewakanku hingga kini, namun tanda-tanda ketuaan mulai tampak. Tahun lalu baterai sudah minta ganti dan saat ini dipinggir layar sebelah kiri tampak ada garis bercahaya terang yang dulunya tak ada. Selain itu, kemampuan teknisnya juga agak terbatas sehingga agak kesulitan jika harus membuat konten-konten kreatif sebagai ilustrasi tulisan di blog misalnya. Duuh..aku jadi mulai mikir untuk mencari partner kerja yang baru nih, meskipun tentu saja aku tetap sayang dengan sahabat lama ini yang sudah menemaniku bekerja, maupun ngeblog.

Aku pun mencari-cari informasi tentang Laptop ASUS. Lhah…memangnya harus ASUS lagi? Yaiyalaaah…wis kadung tresno kok dengannya 😉 Juga karena aku telah membuktikan kehandalan produk ASUS selama ini!

Dan Alhamdulillah setelah bertanya-tanya dan gugling, aku menemukan informasi tentang ASUS Vivabook Flip TP 410 yang langsung membuatku naksir berat.

Tentu saja, selain karena penampilannya yang kece abis,  laptop satu itu mempunyai beragam kelebihan, a.l :

• Ringan dan tipis. Dengan ukuran layar 14 inci, berat laptop ini hanya 1,6 kg dan ketebalannya hanya 1,92 cm saja.. Wow..benar-benar cocok untuk dicangking kesana-sini nih…
• Nano edge Display. Dengan fitur ini, ukuran layar benar-benar maksimal meskipun ukuran body minimal.
• Fingerprint sensor. Dilengkapi dengan fitur fingerprint yang mendukung Windows Hello sehingga pengguna dapat sign in ke Windows 10 (yang sudah terinstal dalam laptop ini) hanya dengan sentuhan jari. Praktis sekali!
• Bisa terdisplay dalam 4 mode. Nah, sesuai dengan namanya “FLIP”, maka laptop ini dapat melakukan display dalam 4 mode yaitu : media stand; powerful laptop; responsive tablet ; dan share viewer. Widiiih…baru kali ini nih aku mendapat info ada laptop yang bisa ditekak-tekuk! Muantaaab… 😀

Ok fix.., aku mulai nabung deh untuk mendapatkannya dan memasukkannya ke dalam daftar prioritas belanja. Laptop konvertibel dengan harga sekitar 7 jutaan rupiah ini layaklah diperjuangkan… Hm, sudah terbayang berbagai kemudahan dalam bekerja maupun berkreasi untuk konten blogku. Pembuatan infografis, editing foto ataupun video, pasti akan makin lancar jaya…

Oya, kemarin salah seorang keponakanku yang baru saja menjadi mahasiswa rupanya sedang mencari laptop juga. Ketika kubagi informasi yang kudapatkan tentang ASUS Vivobook Flip TP410 ini, langsung saja dia tertarik, apalagi tentang kemampuan display dalam 4 mode ini. Waaah..dia langsung bilang ke Mamanya minta laptop ASUS ini saja! Haha… Nanti kita kembaran laptop ya Dek.. 🙂

Mohon doa ya teman-teman, semoga Si Marun Laptop ASUSku saat ini pada waktunya nanti dapat ganti si ASUS Vivabook Flip TP 410 ini.. Aamiin .. Oya bagaimana dengan kalian, teman-teman…apakah tertarik juga dengan laptop ini? Atau bahkan sudah punya? Bagi ceritanya di kolom komen yaa… Terima kasih…

ASUS Laptopku Blogging Competition by uniekkaswarganti.com