Yuk, membuat sendiri pot hidroponik dari barang bekas. Salam jumpa, Sahabat Lalang Ungu, akhir pekan kembali tiba..sudah ada kegiatan kah? Kalau belum, bisa nih diisi dengan berkarya di rumah, membuat sendiri pot hidroponik.
Sebelumnya, teman-teman sudah kenal kan dengan sistem pertanaman hidroponik?
Itu lho..cara bercocok-tanam dengan menggunakan AIR (yang ditambah nutrisi) sebagai media tanamnya. Nah, sama dengan penanaman dengan menggunakan media tanah yang memerlukan pot/wadah, demikian pula sistem hidroponik ini perlu wadah / pot sebagai tempat air yang akan menjadi media tumbuh tanaman.

Bertanam sayur sistem hidroponik dalam wadah rak dari pralon
Duuh..bertanam secara hidroponik harus pakai rak begitu ya?
Eh, jangan salah teman-teman.. Jenis-jenis wadah / pot hidroponik ini juga bermacam-macam lho.. Disesuaikan dengan jenis / sistem hidroponik yang akan kita gunakan, ketersediaan ruangan, dll. Bisa menggunakan rak dari pralon / talang air / bambu yang dapat menampung jumlah tanaman lebih banyak, tapi bisa juga menggunakan pot/wadah tunggal untuk masing-masing tanaman.
Pot hidroponik tunggal, harus beli ya?
Tidak, tentu saja pot untuk hidroponik tidak harus membeli. Kita bisa membuat sendiri dengan bahan-bahan yang ada di sekitar kita. Nah, kali ini aku akan menuliskan cara membuat sendiri pot hidroponik yang sederhana dengan memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di sekitar kita.
Pot-pot tunggal ini nantinya bisa kita gunakan untuk bertanam sayur secara hidroponik dengan sistem WICK yang merupakan teknik paling sederhana untuk para pemula yaitu dengan mengalirkan air yang mengandung nutrisi melalui sebuah wadah yang dilengkapi dengan sumbu. Simak yuuk cara buatnya..
1. Pot hidroponik dari gelas plastik
Bahan dan alat yang dibutuhkan dalam pembuatan pot hidroponik dari gelas plastik
- Gelas plastik bekas minuman kemasan, ukuran sedang beserta tutupnya
- Pisau/ cutter
Langkah pembuatan pot hidroponik dari gelas plastik

Langkah pembuatan pot hidroponik dari gelas plastik
- Cuci gelas dan tutup hingga bersih, lalu keringkan
- Buat lubang pada bagian tengah tutup dengan ukuran diameter 4,5 cm agar bisa dimasuki netpot ukuran 5,5 cm
- Gelas plastik siap diisi air bernutrisi dan diisi netpot dengan bibit sayuran yang sudah siap dibesarkan (usia sekitar 7-10 HSS – Hari Sesudah Semai )
2. Pot hidroponik dari botol plastik
Bahan dan alat yang dibutuhkan dalam pembuatan pot hidroponik dari botol plastik
- Botol plastik bekas minuman kemasan, ukuran 1 liter
- Cutter
- Solder / besi panas
- Amplas
- Sedotan plastik bekas
Langkah pembuatan pot hidroponik dari botol plastik
- Cuci bersih botol bekas dan keringkan
- Potong botol pada 1/4 bagian dari ujung atas, haluskan pinggir bekas potongan dengan amplas
- Pada bagian atas yang telah terpotong, buat lubang seukuran sedotan, dengan menggunakan solder/besi panas dan dua sobekan memanjang di sisi yang berhadapan
- Letakkan potongan bagian atas secara terbalik ke dalam potongan bagian bawah
- Masukkan sedotan pada lubang yang telah ada, dan buat sumbu flanel menjuntai dari dua sobekan berhadapan
- Pot siap digunakan dengan cara isikan air bernutrisi ke dalam botol lalu masukkan rockwool yang telah berisi bibit sayuran yang siap dibesarkan.
Nah.. berikut ini adalah contoh pot hidroponik dari gelas plastik (dengan tanaman Kangkung) yang bersebelahan dengan pot hidroponik dari botol bekas (dengan tanaman Selada).

Bertanam sayur hidroponik dengan pot tunggal bahan gelas dan botol plastik bekas
3. Pot hidroponik dari stoples/jar plastik
Bahan dan alat yang dibutuhkan dalam pembuatan pot hidroponik stoples plastik
- Stoples / jar plastik bekas kemasan kue kering, beserta tutupnya
- Gelas plastik bekas minuman kemasan
- Pisau / cutter
- Kain flanel / kaus bekas
- Gunting
Langkah pembuatan pot hidroponik stoples plastik
- Cuci bersih stoples dan tutupnya serta gelas plastik, lalu keringkan
- Buat lubang pada tutup stoples dengan panjang diameter antara panjang diameter bagianΒ bawah dan atas gelas plastik, sehingga gelas plastik bisa masuk namun tidak tenggelam
- Pada gelas plastik buat 2 sobekan / kisi yang berhadapan
- Gunting kain flanel / kaus bekas,bentuk pita memanjang dengan lebar 1 cm dan panjang 1 jengkal
- Pasang flanel pada gelas plastik hingga berjuntai melalui 2 kisi berhadapan
- Isi stoples dengan air bernutrisi sekitar sepertiga toples, pasang tutupnya dan masukkan gelas plastik bersumbu flanel ke dalam lubang pada tutup
- Isi gelas plastik Rockwool berisi bibit sayur yang siap dibesarkan

Kangkung hidroponik dengan pot dari stoples plastik
4. Pot hidroponik stoples kaca
Bahan dan alat pembuatan pot hidroponik stoples kaca
- Stoples kaca yang telah kehilangan tutupnya
- Stoples plastik dengan diameter yang sama dengan lubang stoples kaca
- Kawat
- Solder / besi panas
- Kain flanel / kaus bekas
- Gunting
Langkah pembuatan pot hidroponik stoples kaca
- Cuci stoples kaca dan stoples plastik lalu keringkan
- Buat lubang-lubang di dasar stoples dengan solder / besi panas, juga sobekan / kisi-kisi di dinding bawah stoples plastik
Melubangi stoples plastik dengan solder
- Gunakan kawat di sekeliling stoples plastik agar stoples plastik dapat menggantung pada lubang stoples kaca
Stoples plastik berperan sebagai netpot dalam pot hidroponik stoples kaca
- Potong kain flanel / kaus bekas membentuk pita memanjang sekitar sejengkal
- Pasang beberapa sumbu flanel / kaus bekas pada stoples plastik
- Pot hidroponik siap digunakan dengan memasukkan air bernutrisi lalu mengisi stoples plastik dengan Rockwool berisi sayuran yang akan dibesarkan secara hidroponik

Pembuatan pot hidroponik stoples kaca

Bisa diisi dengan beberapa tanaman sejenis atau satu tanaman saja
5. Pot hidroponik dari jeriken plastik
Bahan dan alat yang dibutuhkan dalam pembuatan pot hidroponik jeriken plastik
- Jeriken plastik bekas kemasan oli
- Netpot + Rockwool
- Bor
- Holesaw
- Sumbu flanel/kaus bekas

Alat dan bahan pot hidroponik dari jeriken plastik
Langkah pembuatan pot hidroponik dari jeriken plastik
- Cuci bersih jeriken bekas kemasan oli
- Buat lubang-lubang pada salah satu sisi jeriken yang telah bersih. Jumlah lubang sesuai kebutuhan berdasarkan jenis tanaman yang akan dibesarkan.
Jeriken bekas oli yang telah diberi beberapa lubang
- Isi air bernutrisi ke dalam jeriken
- Pasang sumbu flanel / kaus bekas pada netpot-netpot lalu masukkan ke dalam lubang-lubang yang telah tersedia
- Isi netpot dengan Rockwool berisi bibit sayuran siap dibesarkan

Kangkung, Bayam merah dan Sawi sendok di pot hidroponik jeriken oli
Nah teman, itulah beberapa pot hidroponik yang dapat kita buat sendiri dari bahan barang bekas. Ohya, apabila teman-teman tidak suka terlihat brand/merk (takut dikira endors..haha) kalian bisa menyamarkannya dengan mengecat permukaan barang bekas yang akan digunakan. Gampang saja, bukan?
Bagaimana…ada yang tertarik ingin membuatnya, atau bahkan telah membuat juga di rumah? Yuk, bagi ceritanya di kolom komen ya.. Terima kasih…
Baca Juga : Pemanfaatan barang bekas untuk pot tanaman
October 21, 2019 at 17:08
Asyik asyiiikk!
Ini nih yg aku butuhkan
secaraaa di rumah buanyaaak bgt sampah botol dan gelas plastik.
aku kan sering kumpulin buat modal naik bus sampah di sby π
October 22, 2019 at 21:28
Yuk mbaa..dijadiin pot saja sampah gelas & botol plastiknya..hehe..
October 21, 2019 at 22:05
Terimakasih informasinya. Saya di rumah ada menanam juga. Idenya bisa saya praktikkan nih. Selama ini saya sih nanam dalam media tanah. Coba juga mau cara hidroponik ah …
October 22, 2019 at 21:28
Yuk mba..main2 air kita…hehe..
October 22, 2019 at 00:27
Wah senang nanam hidroponik juga ya mba. Saya juga suka dulu tapi kurang tekun jadi udah panen gak diterusin lagi hehe. Kalau saya pakai keuangan dan baskom seringnya π
October 22, 2019 at 21:29
Sedang mencoba,mba..hehe..
October 22, 2019 at 00:34
Naksir bornya, memudahkan untuk melubangi erigendengan ukuran yang kita inginkan. Saya nyimak saja. Belum praktikkan, tetapi kalau alung nanti vdapat tuigas sekolah untuk bikin hal gini kami tinggal lihat caranya ke artikel Mbak Tanti.
Oh ya, langkahnya pakai foto lebih jelas per langkah soalnya saya kalau baca instruksi suka bingung sendiri, hi hi. Itu untuk botol plastik dan toples plastik.
Rockwool dan netpot beli di mana? Harganya juga berapa? Saya masih asing.
October 22, 2019 at 21:31
Sayangnya gak semua pot bisa didokumentasikan langkah2 pbyatannya mba.. Ada yg saya lupa motret..ada juga yg adik saya bikin pas saya ga di rumah..hehe..
Oya, Rockwool & netpot bisa dibeli di toko pertanian mba, tapi secara online juga banyak. Kmrn adik saya helia via online juga kok..
October 22, 2019 at 08:42
Selalu terpesona sama kakak-kakak yang lihai banget tangannya dalam hal bercocok tanam. Wong aku nanam toge aja layu wkwk :))
Padahal pengen juga tuh kak buat” ginian di rumah biar apik, banyak ijo-ijo nya jadinya. Ntar deh kasih mama liat, soalnya jagoan dia soal beginian. Thankyou kak DIY buat potnya :3
October 22, 2019 at 21:32
Aku cuma buat yg dari gelas kok..yg lain adikku yang buat hehe..
October 22, 2019 at 12:28
Aku belum pernah coba hidroponik. Padahal kelihatannya lebih gampang dan gak pakai kotor2 sama tanah ya. Mungkin next time kudu coba juga apalagi kalau nanam sayur
October 22, 2019 at 21:33
Coba Jiah..ntar ketagihan lho..hehe..
October 22, 2019 at 15:40
Hai mbaa, ya ampun kebetulan banget nih. Beberapa hari ini saya kepikiran mau memanfaatkan area jemuran di rumah, mau saya isi dengan tanaman hidroponik. Tapi belum berjodoh juga karena waktu.
Asyik juga barang- barang bekas bisa dimanfaatkan untuk tempat tanaman seperti itu. Saya juga mau buat deh, harus disempat- sempatkan biar lekas punya area hidroponik. Thanks sangat menginspirasi
October 22, 2019 at 21:33
Selamat mencoba bertanam dg hidroponik mba..
October 22, 2019 at 16:20
Waaah kreatif nih… biar rumah adem, barang bisa didaur ulang juga, seruuu juga kayaknya ya mak.
October 22, 2019 at 21:34
Yuk cobain,Mak..
October 22, 2019 at 19:03
Wah kreatif banget nih Mbak. Udah gitu hemat juga karena cuma pake bahan-bahan plastik yang udah nggak kepake. Jadi pengen praktikkan
October 22, 2019 at 21:36
Adik & teman2 saya yg kreatif mba.. saya mah cuma bagian mendokumentasikan dan sharing saja..hehe..
October 22, 2019 at 21:10
Wah ternyata asyik banget yah mbak Mechta bikin pot hidroponik ini, selain ramah lingkungan emang lebih nyeuni jugak. Jadi pengen nyobak di rumah nih.
October 22, 2019 at 21:37
Yuk, Ry..dicobain bikin di rumah..
October 22, 2019 at 23:09
Masya Allah, Mbak… Keren banget sih bikin2 pot hidroponik dari botol/stoples/jerigen bekas kayak gitu.. dan tanamannya segar-segar semua yaa.. inspiratif banget ini.. makasih sharing ilmunya ya, Mbak. Semoga saya bisa menirunya π
October 23, 2019 at 01:32
Makaasiiiih untuk ide kreatifnya mbaa.. love to know we can use trash for something good
October 23, 2019 at 02:33
Sebenarnya asyik jg berkebun ya..tp akutu ga pernah telaten. Padahal tangan aku katanya dingin kalau nanam selalu jd..wkwkwk itu kt org.. rajin mba.. sukaa nih.
October 23, 2019 at 03:53
Kreatif banget nih Mbak Mechta bikin pot hidroponik. Ntar artikel ini aku kasih baca ke tetanggaku. Dia suka banget bercocok tanam dan kapan itu pernah bilang mau coba tanam tanaman hidroponik gitu. Makasi ya udah menulis artikel ini
October 23, 2019 at 07:01
Asiikkk bisa bikin pot hydroponik sendiri. Aku kurang suka bercocok tanam jadi pasti ga keurus kalau bikin tanaman hydroponic seperti ini.
Tapi pengen punya tanaman yang bisa untuk dipakai masak. Seperti daun bawang, cabai, dll π
October 23, 2019 at 07:20
Sawi sendok maksudnya pokcoy ya mbak? Aihhh kerennn.
October 23, 2019 at 07:31
Asyik ya bisa bikin pot dari barang-barang bekas di rumah. Yang pasti ada itu gelas dan botol minuman. Kalau beli yang paralon harganya mahal. Ku tak sanggup.
October 23, 2019 at 08:52
Suka ngiler sama hidroponik ini.
Tapi memang kudu telaten ya.
Nah, itu yang aku belum punya, bahahaha
October 23, 2019 at 09:04
Ih ini dr dulu pengen bgt bikin mbak. Tp blm semept dan belum bisa. Noted besok minggu eksekusiii
October 23, 2019 at 09:12
Waah asyik nih tipsnya, mau coba juga ah. Aplagi kalau gelasnya dicat warna warni lucu, bisa bikin rumah jadi lebih ceria ya π
October 23, 2019 at 09:30
Sayang di rumahku itu ngga ada teras jadi agak susah kalau mau buat tanaman-tanaman hidroponic gitu. Tapi terima kasih ya Mba sarannya, bermanfaat banget hehehe.
October 23, 2019 at 09:53
MashaAllah mbak, ini yang sedang aku pingin buat..suami aku sih yang sering tanya, untuk mencoba membuat sendri hidroponik dirumah.. tapi suka bingung mulai dari mana.. dan ternyata bisa menggunakan barang bekas ya.. sip mbak aku akan coba.. semoga berhasil
October 23, 2019 at 10:31
Aku dulu bikin dari gelas plastik. Tapi ya, gitu. Belum pernah berhasil Hihihi..
October 23, 2019 at 11:12
Waw… keren mbak. Nih yg suka coba2 gini ponaanku ma bapakku. Sukanya berkebun. Aku ga sabaran hihihi… tapi kalo dah jadi aku pasti takjub tiada berkesudahan
October 23, 2019 at 12:22
Mba, untuk netpotnya sendiri itu harus beli atau bisa bikin sendiri juga ya?
Ibu lagi seneng banget nanem hidroponik sawi putih. Hanya disisain bonggolnya, trus ditaruh di atas bekas gelas air mineral. Jadi bagian bawahnya itu aja yang anguk2 menyentuh air dikit. Ntar kalau akarnya udah keluar banyak baru dipindah ke pot yang lebih gede.
October 24, 2019 at 21:22
Netpot dan rockwool bisa dibeli di toko pertanian atau online dik. Salam hormat kagem ibu ya.. semoga sawi2nya subuuur..
October 25, 2019 at 20:25
siap mbaaa ntar kusampaikan, sekalian ntar mau carikan di toko pertanian yang di Dr. Cipto itu ada apa enggak nih netpotnya. Suwun Mba.
October 29, 2019 at 19:38
Semoga ketemu yg dicari ya..
October 23, 2019 at 14:32
Envy sama alat-alat permak barang bekasnya yg komplit. Aku — kalau sedang entah dirasuki apa, masih ngandelin gunting dan pisau dapur. Hihihi
So far, baru berhasil menanam akar daun bawang (mendadak lupa nama Jawa-nya, ah ia, daun bawang prey kalo ndak salah) sama menanam serai.
Tapi, daun bawangnya koq kurus ya mbak. Nggak segemuk pas awal kubeli dulu.
Eh, malah jadi numpang nanya ^^
October 24, 2019 at 21:21
Kurang pupuk kah, daun bawangnya?
October 23, 2019 at 20:27
Duuuhh …. Aku selalu salut sama orang yang bisa berkebun. Aku sendiri seneng kalau ngeliat, disuruh ngerawat mikirnya panjang
October 24, 2019 at 21:20
Dicoba dulu mba..asyiik lho..
October 23, 2019 at 23:06
Huaaah
Jadi pengen belajar buat potnya
Karena buat pot kecil dan digantung, bisa bantu saya yanh rumahnya ga gede dan ga punya kenun tapi nau berkebun
October 24, 2019 at 21:20
Yuk mba..bikin juga..
October 24, 2019 at 02:52
ih keren banget sih, telaten banget , aku bisa gak ya
October 24, 2019 at 21:20
Bisa laah..yuk bikin mba..
October 24, 2019 at 05:55
Wah keren keren nih tips dan idenya. Bisa banget buat dicoba dan praktekkan. Thanks for sharing mbak
October 24, 2019 at 21:19
Sami2 mba Dian..
October 24, 2019 at 08:51
kreatif banget, nih, dulu pernah bikin sih, tapi nggak telaten hiks jadinya pada mati dan masih belum sanggup bikin gini lagi
October 24, 2019 at 21:18
Jangan menyerah..ayo bikin lagi..
October 24, 2019 at 15:37
Keren banget idenya mbak. Jadi bisa memanfaatkan barang plastik ya. Selain itu juga bikin seger ruangan dengan tanaman hijau
October 24, 2019 at 21:18
Adikku yg keren mba..aku sih cuma mendokumentasikannya hehe
October 24, 2019 at 17:04
Ya Allah lutunaaaa …. aku mo nyontek ah biar rumahku makin hijau dan seger apalagi bisa sekalian daur ulang
October 24, 2019 at 21:18
Yuk cobain Muna, ajak si Kakak bikin bareng jadi seru deh.
October 25, 2019 at 11:27
rajiinnya mbak angkat jempol ah…..
sisa2 kemasan jadi bermanfaat lagi ya…
tapi mbak bekas kemasan oli gitu amankah untuk tanaman konsumsi? takut masih ada residu olinya..
October 25, 2019 at 16:50
Adik saya yg rajin mba..saya mah mendokumentasikannya saja. Utk yg bekas oli sebelumnya direndam dan dicuci beberapa kali mba..hingga air cucian tak lagi berbau ataupun berminyak.. Mudah2an tidak ada lagi residu..
October 25, 2019 at 19:40
Asik nih udah lama nyari cara tanam hidroponik yang pot tunggal seperti ini. Lebih mudah ya mbak, ngurusnya lebih gampang gak perlu pakai listrik segala kayak yang pot nya banyak itu. Yang lucu yang pakai jerigen, bisa jadi tiga isian netpot ya. Netpot itu beli di toko bahan pupuk gitu ya mbak, kayak paritama?
October 29, 2019 at 19:40
Biasanya di toko tanaman yg kumplit mba.. atau sekarang lbh mudah lagi cr online mba..
October 25, 2019 at 20:10
MasyaAllah berguna banget ini untuk ibu-ibu kayak aku.. aku pengen deh jadi petani sayur tapi tanpa lahan banyak.. cocok.. tqu sharingnya ya mba
October 29, 2019 at 19:39
Yuk..coba bikin juga di rumah mba..
October 25, 2019 at 21:11
Keren banget, Mbak..ini bisa jadi solusi ngurangin sampah plastik.
Udah sejak lama aku pengen nanam hidroponik tapi instalasinya kan mahal ya, ternyata bs dengan memanfaatkan barang bekas. Makasih Mbak…
October 29, 2019 at 19:38
Iya Rin..pakai wadah2 yg ada bisa kok dg sedikit modifikasi..hehe..
October 26, 2019 at 22:39
Membutuhkan kreatifitas dan kemauan tinggi sih, untuk bisa memanfaatkan barang bekas buat jadi pot hidroponik seperti dirimu gini.
Nga ngerti lagi, hebat kamu mba π
October 29, 2019 at 19:36
Terima kasih..mewakili adik dan teman2ku yg membuat ini.. aku hanya mendokumentasikannya saja kok..hehe..
Pingback: Mempunyai Hobi Menyenangkan Sekaligus Menghasilkan, mungkinkah? |
April 6, 2020 at 22:45
wiii…bagus banget ya bisa memanfaatkan bahan bekas buat media bercocok tanam. auto nyontek nih, niar bisa punya tanaman hidroponik juga
April 7, 2020 at 12:10
Yuk yuuuk..berkebun kita..
Pingback: Yuuk, menanam Seledri di rumah |
Pingback: Bertanam Secara Hidroponik Di Rumah, Kenapa Tidak? |